Posted by DKT RISET PEMASARAN on Wednesday, July 15, 2015
Kesehatan dipengaruhi banyak faktor, salah satu faktor yang penting
adalah asupan makanan. Prinsip makan sehat sebenarnya cukup sederhana,
yakni bagaimana cara mengonsumsi makanan sesuai kebutuhan, menjaga
kesimbangan komposisi zat gizi, mengolahnya secara sehat dan mematuhi
waktu makan.
Terkadang mengonsumsi makanan secara sehat, belum tentu akan menjadi
sehat di dalam tubuh. Karena tubuh menuntut makanan yang optimal dan
sesuai dengan kebutuhan untuk dapat mempertahankan kesehatan, pada saat
seperti inilah mengonsumsi suplemen kesehatan, mulai diperlukan. Gaya
hidup di kota besar yang menuntut semuanya serba terburu-buru dan instan
telah mengurangi komitmen kita dalam mengonsumsi makanan sehat. {
Baca : Observasi}
Merujuk pada latar belakang tersebut, salah satu produsen suplemen
kesehatan yang telah dipercaya dunia selama 180 tahun, Brands® melakukan
survei yang memelajari pola aktivitas para profesional di Jakarta serta
persepsi mereka tentang hidup sehat.{
Baca : Jenis2 Data Penelitian}
Survei yang melibatkan 1.000 responden, pria dan wanita berusia 25-45
tahun dengan status sosial ekonomi A-B, yang bekerja sebagai karyawan
dengan tingkatan staf, manajer hingga direktur.
“Melalui survei Jakarta Professional Health Index 2015, Brands®
menemukan fakta-fakta menarik tentang gaya hidup di kalangan profesional
di Jakarta. Survei menyebutkan bahwa 96 persen profesional di Jakarta
meyakini bahwa kesehatan sangat berpengaruh terhadap performa pekerjaan,
namun hanya 50 persen profesional di Jakarta yang menerapkan hidup
sehat.{
Baca : Klasifikasi Riset Pemasaran}
Berbagai temuan hasil survei menunjukkan bahwa kesadaran para
profesional di Jakarta tentang hidup sehat cukup tinggi namun hal ini
tidak diiringi aksi nyata. “Hal ini semakin menguatkan niat Brands dalam
menggelar JHW 2015 dan mengajak masyarakat khususnya kaum profesional
untuk menerapkan hidup sehat, mulai hari ini juga,” ujar Agus Setio
Joewono, Vice President dan General Manager PT Cerebos Indonesia,
produsen dan pemasar Brands® di Indonesia.{
Baca : Wawancara}
Adapun fakta menarik yang ditemukan oleh survei ini adalah sebagai
berikut, sarapan: survei menunjukkan bahwa profesional di Jakarta
memiliki pemahaman yang berbeda-beda tentang pentingnya sarapan.
Profesional perempuan mengaku lebih sering tidak sarapan dibanding
profesional pria.
Survei juga menemukan bahwa responden menganggap setangkup roti atau
segelas susu sebagai menu sarapan yang lebih sehat dibanding nasi uduk
atau bubur ayam. Stres dan Kerja Berlebihan: Survei mendapati bahwa
kemacetan lalu lintas di Jakarta menjadi penyebab utama stres para
profesional, disusul beban pekerjaan dan tekanan dari atasan dan kolega
kerja.
Lebih dari sepertiga responden juga mengatakan bahwa mereka
menghabiskan waktu di kantor lebih dari 10 jam per harinya. Dan yang
terakhir adalah kurangnya Olahraga: Sebanyak 23,8 persen profesional dan
mayoritas wanita, tidak melakukan olahraga sama sekali. (EVA)
Jika Anda Memerlukan Riset Pemasaran
WhatsApp
No: 0838 9312 8913